Meninggalnya Seorang Wisatawan Saat Snorkeling Di Karimunjawa Tanggung Jawab Siapa.
JEPARA – Karimunjawa Tragedi menyedihkan menimpa seorang wisatawan perempuan asal Yogjakarta berinisial RAR (47) yang meninggal dunia saat sedang melakukan kegiatan snorkeling di perairan Karimunjawa pada tanggal 02 Juni 2023 sekitar Pkl: 11. 00 wib. Kejadian ini telah mengguncang komunitas wisatawan dan masyarakat setempat di pulau indah ini.
Menurut informasi yang di terima KOMPAS86. ID kejadian berawal Pada hari Jum’at sekira pukul. 09.00 wib rombongan Back Packer cabang Yogyakarta yang diketuai oleh saksi -saksi ( Muhammad Abdul Wahyu Kurniawan ), Fredi Kurnia Maulana ,Umur 30 tahun, dan Agus Nasaruddin, umur 54 tahun melakukan aktivitas wisata bahari ( snorkling ) di perairan Karimunjawa. Rombongan berangkat dengan kapal milik Saudara Ato ( warga Ds. Karimunjawa ) dengan jumlah wisatawan di kapal tersebut 9 orang dan setelah 30 menit perjalan , tiba di spot snorkling dan melakukan aktivitas snorkling selama 30 menit.
Selanjutnya, pada saat sesi foto kaca mata snorkling korban kemasukan air dan korban merasa lemas dan kram, kemudian saksi 3 (tiga ) melepas kaca mata snorkling dan membawa korban ke atas kapal melihat kondisi tersebut saksi 1,2 dan 3 memutuskan untuk membawa korban ke Puskesmas
Karimunjawa dan korban masih dalam keadaan sadar dan bisa diajak komunikasi dan samapai di dermaga Syabandar lk. pukul 10.50 wib, kemudian korban di bawa ke Puskesmas Karimunjawa menggunakan ambulan dan sesampainya di Puskesmas Karimunjawa korban sudah Meninggal dunia.
Karimunjawa, yang dikenal dengan keindahan alam bawah lautnya yang luar biasa, telah menjadi tujuan populer bagi para penyelam dan penggemar snorkeling. Meskipun kejadian ini merupakan insiden yang menyedihkan, Kejadian ini akan tetap menjadi peringatan bagi semua orang bahwa kegiatan wisata air seperti snorkeling memiliki risiko tertentu.
Penting bagi setiap wisatawan untuk memperhatikan kondisi fisik mereka sendiri, mematuhi aturan keselamatan yang ditetapkan, dan memastikan mereka memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup sebelum memasuki air.
Reporter : Bang yos#
